Lintas10.com, Deliserdang – Aliran sungai yang diduga diserobot Yayasan Gusti Wijaya mendapat tanggapan dari pihak Kecamatan Sunggal.
Camat Sunggal, Eko Sahfriadi menuturkan hal ini telah sampai kepada pihaknya. Informasi dari anggota dilapangan bahwa hal ini sudah pernah disurati ke Pihak Yayasan Gusti Wijaya namun tidak direspon ucap Eko via Whatshap, Selasa (30/08/2022) lalu.
“Kami akan tinjau kelapangan, info dari anggota, sudah pernah disurati, namun pihak yayasan tidak ada respon mereka,” kata dia.
Sementara itu, sampai hari Selasa (06/09) bangunan tembok yang dinilai menyalahi aturan tersebut tetap saja masih berdiri tanpa adanya tindakan dari pihak berwenang.
Terkait pemberitaan yang diterbitkan oleh awak media, seorang yang berinisial nama DAU. B yang mengaku sebagai Humas Yayasan Gusti Wijaya malah dinilai mencoba mengintervensi kinerja Wartawan.
Hal ini sangat disayangkan dapat terjadi, mengingat pengakuan tersebut bukan orang yang buta akan aturan kerja Jurnalistik. Pengakuan DAU.B yang merangkap sekaligus menjabat sebagai sekretaris KWRI Prov.Sumut dinilai telah ciderai kinerja Pers.
Sungguh ironis, seorang yang seharusnya mengerti tugas dan fungsi Jurnalis malah mendapat ancaman serius yang notabene mengaku sebagai pengurus ormas ke wartawanan itu.
Berikut kutipan nada intervensi yang mengaku sekretaris KWRI Prov.Sumut itu:
“Segera kau beritakan juga rumah2 yang berdiri diatas aliran Tali air irigasi tersebut, dari dulu masyarakat tidak pernah masalah dgn itu, karena tidak pernah terganggu untuk persawahan pertanian. Jangan kau buat masalah di desa Sunggal Kanan.” Kata Dau.B.
Tak hanya itu, Dau. B juga melontarkan nada ancaman cukup serius kepada wartawan.
” Sudahpun kubilang “Salam Satu Pena” sama kau, tapi kau ngga ngerti bahwa artinya “Kita Berkawan”. Kau sox habat dan tidak ada kawan bagimu. Bagiku tak ada etika jurnalist mu. Katamu, kau wartawan tapi data wa mu kau buat data orang lain, tempat tinggal kau sudah kita selidiki, sekitar Sri gunting sudah kita pantau ingat kawan, seluruh Warga Nias selama ini adalah rekan saya DAUD BARUS,BSc dan mitra segala urusan,” ancamnya ber api api.