Merauke, LINTAS10.COM – Jalur lintas Trans Papua merupakan jalan penghubung antar Kabupaten/Kota di Papua dan merupakan jalan utama yang cukup strategis, sehingga tak jarang jalur ini juga kerap disalahgunakan untuk menyelundupkan barang-barang ilegal seperti miras, narkoba dan barang-barang ilegal lainnya.
Demi menjaga dan mewujudkan stabilitas keamanan dan ketertiban diwilayah perbatasan khususnya di Kab. Merauke, anggota Pos Kout Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Kostrad berjumlah 10 orang dipimpin oleh Serma Catur Budi melaksanakan pemeriksaan rutin terhadap kendaraan yang melintas di jalan Trans Papua, Merauke, Papua, Senin (4/11/2019) malam.
Dansatgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Kostrad Mayor Inf Rizky Aditya S.Sos., M.Han, menyampaikan, bahwa sebagai pasukan pengamanan perbatasan memiliki tugas untuk mencegah peredaran barang terlarang yang ada di wilayah perbatasan, salah satunya melalui pemeriksaan kendaraan secara rutin.
“Hal tersebut guna mempersempit tindakan ilegal yang dapat merugikan bangsa dan negara, demi mewujudkan suasana aman dan nyaman untuk seluruh masyarakat di perbatasan, khususnya di Kabupaten Merauke ini,” ucapnya.
Pemeriksaan bagi setiap kendaraan yang melintas di jalan Trans Papua baik dari Kab. Merauke menuju Kab. Boven Digeol dan juga sebaliknya, dilakukan sesuai dengan prosedur yang berlaku, mulai dari identitas pengendara serta bagian depan, bawah, dalam, atas dan belakang kendaraan.
“Pemeriksaan rutin ini dalam rangka mencegah peredaran barang-barang terlarang dan ilegal di wilayah Kab. Merauke, khususnya yang dibawa melewati jalur darat Trans Papua. Hal tersebut dilaksanakan agar tercipta suasana aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat yang ada di perbatasan RI-PNG,” jelasnya.