Wujud Syukur, Warga Opitawak Undang Satgas Yonif 754 Gelar Doa dan Bakar Batu

Lintas Jabodetabek318 kali dibaca

Tembagapura, LINTAS10.COM – Sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan yang Maha Esa, warga Opitawak Distrik Tembagapura Kabupaten Mimika mengundang Satgas Yonif 754/Enk melaksanakan kegiatan ibadah dan doa bersama dan diakhiri dengan tradisi bakar batu.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 754/Enk Lekol Inf Dodi Nur Hidayat dalam keterangan tertulisnya di Tembagapura, Papua, Minggu ( 13/10/2019).

Dikatakan Dodi, kegiatan tersebut merupakan suatu tradisi yang sering dilakukan oleh masyarakat di tanah Papua. Tradisi bakar batu merupakan salah satu tradisi penting di Papua yang berupa ritual memasak bersama-sama warga satu kampung yang bertujuan untuk bersyukur, bersilaturahim dan mengumpulkan sanak saudara dalam suatu perayaan.

“Tradisi bakar batu ini dilakukan sebagai wujud rasa syukur warga setempat atas limpahan nikmat dan karunia dari Tuhan Yang Maha Esa, karena warga di Opitawak selalu diberikan perlindungan dan keselamatan dalam setiap aktivitasnya, “ tuturnya.

Sebagai bentuk kebersamaan dengan warga, lanjut Dodi, personelnya ikut serta dalam tradisi ini sekalugus bentuk penghormatan terhadap kearifan lokal warga setempat.

“Walau tugas kami menjaga pengamanan wilayah, tetapi kami harus tetap menjaga dan menghormati kearifan lokal yang telah menjadi tradisi turun temurun masyarakat Papua. Inilah sebagai bukti kami diterima oleh warga setempat sebagai saudara, “ imbuhnya.

Terpisah, Danpos Opitawak, Sertu Niko yang turut hadir bersama beberapa anggotanya, mengatakan bahwa setiap warga menggelar kegiatan bakar batu, selalu mengundang personel Satgas untuk turut serta berbagi kebahagiaan.

“Kami sangat senang, karena warga disini selalu mengundang kami jika ada kegiatan semacam ini, bukan hanya sekedar tradisi, tetapi juga doa bersama sebagai wujud rasa syukur atas keberkahan yang diberikan Tuhan, “ tuturnya.

Baca Juga:  Panglima TNI Akan Terima Gelar Adat Riau

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.