Wisawatan Malaysia Berharap Festival Pacu Jalur Menjadi Kalender Wisata Internasional, Berencana Audensi Dengan Bupati

Kuansing548 kali dibaca

 

Lintas10.com. Kuansing – Festival Pacu Jalur Event Nasional yang sedang berlangsung di Tepian Narosa Teluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi. Ternyata juga disaksikan wisatawan dari tiga negara tetangga seperti Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam.

Wisatawan dari tiga negara tetangga tersebut datang bersama rombongan sebanyak 23 orang, sejak hari Selasa (22/8/2023) malam, dengan menginap di Hotel Lativa Teluk Kuantan.

Koordinator wisatawan tiga negara yang juga sebagai anggota Pertubuhan Skuat Bakti Malaysia (PSBN), Sawalni yang didampingi Timbalan Pengerusi DMDI WP Putra Jaya, Prof. Dr. Kamari Kasan menyampaikan sejumlah saran dalam rangka mengoptimalkan Event Festival Pacu Jalur (FPJ) Tradisional Kuansing 2023.

Menurutnya, FPJ menjadi kalender pariwisata nasional, bagaimana kedepannya menjadi kalender wisata internasional,” ujarnya disela-sela Ngopi bareng di Kedai Kopi Aren Teluk Kuantan, Kamis(24/8/2023).

Dilanjutkannya, mewakili wisatawan tiga negara yakni Brunai, Singapure dan Malaysia yang datang ke Kota Jalur Kuantan Singingi, Riau. Sesungguhnya sangat mengapresiasi tinggi event budaya yang dilaksanakan oleh Kuansing.

“Akan tetapi, sejumlah wisatawan merasa penginapan yang disediakan tidak optimal, ini perlu dibenahi kedepannya,” katanya.

Kota Kuansing yang kaya seni budaya harus bisa mengoptimalkan fasilitas – fasilitas pendukung festival sehingga tamu – tamu yang datang merasa puas, nyaman dan aman.

Khususnya wisatawan yang datang menyaksikan acara FPJ adalah para pengusaha. Tentunya, besar kemungkinan bakal berinvestasi di Kuansing.

Saat ini, FPJ menjadi kalender pariwisata nasional, bagaimana kedepannya menjadi kalender wisata internasional.

“Kami siap memberikan dukungan dan mengajak tiga negara mengirim atet jalur untuk ikut berpartisipasi,” janjinya

Baca Juga:  Di Akhir Tahun 2023, Polres Kuansing Sertijab Kapolsek Pangean

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.