Madina, Lintas10.com – Hujan deras yang terjadi dalam beberapa hari ini mengakibatkan sejumlah titik di wilayah Ibu Kota Kabupaten Mandailing Natal (Madina) terendam banjir hingga mencapai 50 Cm.
Melihat kondisi banyak rumah warga yang terendam banjir di wilayah teritorial Koramil 13/Pyb, Kodim 0212/TS, Danramil Kapten Inf Abdul Kodir Harahap langsung memerintahkan anggotanya dan para Babinsa yang ada di Desa untuk membantu warga membersihkan lumpur yang ditinggalkan oleh genangan banjir.
Selain membantu warga yang terkena musibah banjir Danramil 13/Pyb juga memerintahkan para Babinsa untuk melakukan pendataan terhadap rumah warga yang terkena banjir.
“Kita langsung melakukan pendataan rumah warga yang terkena banjir,” kata Danramil di lokasi banjir Kamis (8/11/2018).
Menurut Danramil, berdasarkan data yang ada sementara ini ada sekitar 30 unit rumah warga terendam air setinggi 50 cm yang sekarang ini sedang dalam pembersihan dibantu dengan Babinsa Koramil 13/Pyb bersama masyarakat.
Selanjutnya Abdul Kodir mengatakan, bahwa ke 30 unit rumah warga yang terendam banjir tersebut tersebar di sejumlah titik wilayah teritorial Koramil 13/Pyb yang berada di Ibukota Kabupaten Mandailing Natal.
“Rumah warga terendan terdapat di Desa Pidoli Lombang, Desa Manyabar Kecamatan Panyabungan, Desa Mondan, Desa Sayur Maincat, Desa Kumpulan Setia, Desa Binanga, desa Bangun sejati dan desa Hutarimbaru Kecamatan Hutabargot Kabupaten Madina,” terang Danramil.
Selain memasuki rumah warga, akibat banjir tersebut juga sejumlah titik Jalan rusak seperti jalan menuju Kampus STAIN, SMA Plus, SMA Negeri 3, SMP Negeri 6 SD Percontohan, dan Sekolah Luar Biasa (SLB) yang berada di Desa Pidoli Lombang Kecamatan Panyabungan. Oleh aliran air Sungai Batang Gadis yang deras mengikis badan jalan hingga tidak dapat dilalui.
