Warga Ujung Pandaran Temukan Jasad Tanpa Kepala

Lintas10.com (Kotim/Kalteng) – Jasad laki-laki tanpa kepala yang ditemukan di tepi pantai Ujung Pandaran, Desa Ujung Pandaran, Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.                                 

Dari informasi yang dihimpun Lintas10.com Kalteng, Sesuai data identitas korban yang ditemukan dari tubuhnya yang dengan mengatakan, bahwa korban tersebut, bernama Muhammad Khanif, Tempat Tanggal Lahir, Nganjuk 17 Mei 2017, jenis kelamin Laki laki,Alamat Dlopo,RT.001/006, Desa Kepel, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nanjuk, Jawa Timur, Agama Islam, Pekerjaan Pelajar/Mahasiswa.

Adapun berdasarkan dari keterangan dengan Berbagai Sumber, dimana pada Jasad tanpa kepala tersebut ditemukan pada Kamis (17/8/2017) pagi di tepi pantai Ujung Pandaran.

Dari Keterangannya, Jasadnya pertama kali ditemukan masayarakat Desa Ujung Pandaran saat hendak berangkat melaut. Ketika berada di tepi pantai, sejumlah nelayan mencium bau busuk.Awalnya tidak dihiraukan karena dikira bau bangkai ikan atau hewan pantai lainnya. Namun karena tidak kunjung hilang, merekapun mencari sumber bau dan melihat sebuah benda seperti bonek dari kejauhan. Karena penasaran, warga menghampir benda tersebut. Alangkah kagetnya mereka karena benda seperti boneka tersebut adalah sesosok mayat yang sudah tidak ada kepalanya.                                                                          
Dari Tempat dan Kejadiannya Peristiwa tersebut, dimana dengan ditemukan, pada tubuh jasad, berupa 1 buah kartu identitas diri (KTP), dan juga menemuka sejumlah uang di dalam dompet tersebut yang belum diketahui berapa jumlahnya.  Namun kalau dilihat ada beberapa pecahan uang Rp100 ribu, Rp10 ribu, Rp5 ribu, bahkan Rp2 ribu. 
Sampai pada saat ini Peristiwa tersebut, telah dan sudah pada ditangani pihak yang berwajib, guna hal tindak lanjutnya.( Fathul Ridhoni ).

Baca Juga:  Jelang Hut Polwan Ke-72, Polwan Polres Kotim Ziarah Makam Pahlawan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.