Kotogasib, lintas10.com- Alat Excavator dari PT. Duta Swakarya Indah masuk areal lahan warga tanpa ada izin hal itu terjadi Kamis Malam (25/10/2023). warga pemilik lahan yang mendapat kabar langsung ke lokasi melakukan penyetopan bahkan sempat terjadi adu mulut dengan Marsono selaku manager Perusahaan.
“Excavator sudah masuk ke lahan saya dan melakukan penggalian Kanal tanpa izin, mereka masuk malam hari tanpa ada pemberitahuan,” ujar Amlan kepada media ini.
Lanjut warga Kotogasib ini ia akan pertahankan lahan tersebut karena sudah mengantongi Sertifikat Hak Milik yang diterbitkan BPN Siak.
“Jelas di tulis di surat itu bahwa tidak ada bersempadan dengan perusahaan,tapi kenapa perusahaan justru semena-mena akan melakukan penggalian kanal di lokasi bukan miliknya,” katanya.
Selain dirinya ada beberapa warga lain juga merasa keberatan dan tidak setuju adanya penggalian kanal itu.
“Intinya kami tidak mau ada penggalian kanal di lahan yang kami punya,” kata Amlan.
Atas persoalan itu kata Amlan sekali lagi memohon kepada bapak presiden Joko Widodo turun tangan dan melindungi rakyat yang saat ini tertindas.
“Kami ini rakyat lemah pak presiden jadi kami mohon lindungi lah kamu sebagai rakyatmu, perusahaan terlihat semena-mena, tanpa ada perikemanusiaan terhadap warga pemilik lahan,” sebutnya memohon.
Nizar warga lain juga menyampaikan hal yang sama ia telah menguasai lahan tahunan dan itulah sumber mata pencaharian untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
“Kami minta supaya ada rasa kemanusiaan terhadap warga seperti kami ini,” tandasnya singkat. (sht)
