Lintas10.com ( Seruyan ) – Guna menekan rawan dengan terjadinya kecelakaan lalu- lintas yang setiap saat selalu mengintip para pengguna jalan, khususnya di tengah pertigaan Jalan MT.Haryono – P.Diponegoro pada ibu kota Kuala Pembuang kabupaten seruyan, yang dimana cukup padat dengan arus lalu-lintas kendaraan maupun pejalan kaki. masyarakat kota Kuala Pembuang Kabupaten Seruyan, Kalteng, mengharapkan pemerintah segera membuatkan tugu sebagai salah satu rambu-rambu guna sebagai pemberitahu tentang bahwa adanya pertigaan jalan,dan juga sebagai salah satu pengenal berlalu lintas, dimana supaya berhati-hati.
Keinginan masyarakat Kuala Pembuang membangun Tugu atau Tanda Rambu dipertigaan jalan sudah sejak telah lama dengan diusulkannya, dimana baik pada diungkapkan secara langsung kepada pemerintah daerah kabupaten seruyan melalui instansi terkaitnya, Dinas Perhubungan,Komunikasi dan Informatika (Dishubkoinfo), agar pada untuk dibangunkan sebuah tanda rambu, berupa bentuk tugu ataupun tiang, yang dimana dengan sesuai pada aturannya.
Salah seorang warga Kota kuala pembuang, Dhoni(38), mengemukakan, adanya sebuah tanda yang berupa tugu untuk berada ditengah pertigaanjalan MT.Haryono – P.Diponegoro, yang membagi dua arah lalu-lintas, dengan selama ini kondisinya arus lalu lintasnya cukup terlalu tinggi, dimana yang pada sering telah terjadinya kecelakaan lalulintas(Lakalantas), baik tunggal,murni,maupun lainnya. Yakni dikarenakan hal diantara penyebabnya. Sehingga dengan adanya tanda tersebut, dimana sebagai salah satu sarana guna dalam pembantu untuk mengurangi dan mengatasinya.
“Dalam beberapa waktu ini,guna antisipasi untuk sebagai salah satu paling tidak untuk mengurangi peristiwa halnya pada Lakalantas, kami meletakan tanda dengan beberapa Ban Luar Mobil ditengah pertigaan jalan tersebut, dan sudah terlihat pada para pengendara mulai sedikit belajar tertib berlalu lintas dan kejadian lakalantaspun mulai berkurang,meskipun tidak semaksimal mungkin, namun paling tidak ada sedikit pencegahan dan guna sama-sama dalam belajar berlalu lintas yang baik,” Jelasnya. ( Fathul Ridhoni )
