Jakarta, LINTAS10.COM – Utusan Organisasi Taekwondo Dunia diantaranya
Mr. Oh Il Nam, Mr. Kim, dan Mrs. Um Cholong mengadakan kunjungan ke PBTI, Jakarta, Minggu (14/7/2019).
Kunjungan tersebut selain merupakan balasan kunjungan Ketua Umum PBTI beberapa waktu lalu ke organisasi tersebut di Korea, kunjungan ini juga merupakan tindak lanjut dari hasil kesepakatan dengan PBTI.
Utusan Kukkiwon direncanakan selama 3 hari di Indonesia untuk mematangkan beberapa komitmen dan persiapan terkait kegiatan Kukkiwon yang rencananya akan dilaksanakan di Indonesia.
Antara lain menggelar kegiatan Diklat Wasit Hanmadang dan kejuaraan Internasional Hanmadang di Jakarta yang direncanakan akan dilaksanakan Oktober 2019 mendatang.
Menurut Ketua Harian PBTI, Anthony M. Siregar, kehadiran utusan Kukkiwon menindaklanjuti pertemuan di Korea beberapa waktu lalu.
“Dalam pertemuan bulan lalu itu, PBTI telah menyepakati prinsip-prinsip kerjasama antara lain, tentang pengakuan UKT DAN 7 yang bisa dilakukan di Indonesia,” kata Siregar.
Disamping itu, lanjut Siregar, kesepakatan kerjasama atas pelaksanaan kejuaraan Internasional Hanmadang di Indonesia, pelatihan internasional Master di Indonesia, dan otoritas UKT DAN oleh PBTI.
“Terkait dengan sejumlah komitmen tersebut, kunjungan tim Kukkiwon kali ini mengagendakan finalisasi hasil MoU itu. Kerjasama akan diputuskan secara detail dalam bentuk juklak yang akan kita sepakati dan laksanakan bersama,” kata Anthony ketika mendampingi tim kukkiwon mengunjungi fasilitas olahraga di pelatnas Taekwondo di POPKI, Cibubur.
Ditambahkan Anthony, kesepakatan kerjasama ini adalah kesempatan terbaik PBTI untuk bisa melakukan upaya yang lebih intensif dengan Kukkiwon.
Hal ini, menurutnya, harus dimaksimalkan karena Kukkiwon juga menyadari bahwa potensi, atmosfir, dan berbagai peluang terkait dengan kegiatan dan perkembangan taekwondo di Indonesia begitu sangat besar.