Selanjutnya Bank Mandiri Syari’ah membuat keterangan untuk pengantar bahwasanya kartu ATM milik Asni hilang. Namun sayang, peristiwa ini tidak ada hasilnya. Meski korban sudah bolak balik datang ke Bank Mandiri Syari’ah dan Polrestabes Medan.
“Minta tolong lah aku, itu duit ku dikembalikan siapapun yang mencurinya. Itu tabungan hasil kerja keras ku, ntah mau melapor kemana lagi aku minta bantuan,” sebut Asni penuh haru.
“Aku sebatang kara, tolong lah bapak polisi jangan janji-janji saja mau menangkap satpam katanya. Tapi ini sudah sampai bulan Juli tak selesai juga, uang ku hilang begitu saja,” ujar korban sambil menangis histeris. (Ly Tinambunan/red)