Pangkalan Bun, lintas10.com- Permasalahan sampah akan menjadi problem berat bila tidak dilakukan bersama-sama dalam penanganannya, sebagaimana contoh, Kelurahan Kotawaringin Hulu Kecamatan Kotawaringin Lama telah sukses dalam menangani sampah bahkan bisa menghasilkan nilai ekonomis dan sedikit mengurangi angka pengangguran.
Suksesnya Kotawaringin Hulu ini rupanya menjadi contoh bagi desa lainnya di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) seperti saat ini keinginan itu sedang dilakukan oleh Desa Karang Mulya Kecamatan Pangkalan Banteng, yang kini sedang membangun TPS 3R, dan peletakan batu pertama pada 25 Juni 2020 kemarin.
Dikatakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kobar, melalui Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3, M.Robiannor, bahwa pembangunan TPS 3R ini bersumber dari APBN TA. 2020 Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalteng pada Kementerian PUPR.
“Keberadaan TPS 3R ini nantinya akan mampu mengurangi, menggunakan, dan mendaur ulang sampah masyarakat atau dengan istilah Resause, Reduce, dan Recycle (3R), dimulai dengan penjemputan sampah dari tiap rumah, pemilah sampah, pengelolaan sampah organik yang akan dijadikan kompos,” terang M.Robiannor kepada lintas10.com, Sabtu (27/06) melalui pesan singkat whatsapp.
Dengan dibangunnya TPS 3R ini bagi masyarakat Desa Karang Mulya khususnya dan Kecamatan Pangkalan Banteng ini, Kabid PSL3R berharap sampah masyarakat bisa terkelola dengan baik dan dapat bernilai ekonomis dengan melibatkan partisipasi masyarakat sekitar. (Wan/AD)
