Empat tahun terakhir, berbagai dampak positif dari dilaksanakannya kegiatan ini telah mulai dapat kita rasakan. Misalnya Pertumbuhan ekonomi daerah dalam beberapa tahun terakhir telah menunjukkan geliatnya disektor pariwisata. Sejumlah UKM baru bermunculan seiring dilaksanakannya beberapa iven promosi Daerah.
Disisi lain, infrastruktur jalan yang menjadi urat nadi perekonomian masyarakat dikawasan ini berkembang jauh lebih baik seiring dilaksanakannya iven ini. sebagaimana kita maklumi, ketersediaan infrastruktur jalan yang baik selalu berbanding lurus dengan peningkatan ekonomi masyarakat.
Lalu Lanjutnya, terkait wacana untuk menjadikan Tour de Siak sebagai ikon Riau dan Nasional ini, Pemerintah Kabupaten Siak menyatakan membuka diri dan siap mendukung rencana Bapak Gubernur dan Kementerian Pariwisata, untuk melibatkan kabupaten dan kota tetangga serta negeri jiran untuk terlibat dalam pelaksanaan iven ini kedepan. Terlebih lagi, beberapa penambahan lintasan balap yang diusulkan melewati daerah-daerah lain yang masih memiliki hubungan historis dengan Kabupaten Siak.
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman membuka secara resmi Tour De Siak 2016, disampaikannya.
“Dengan Tour De Siak ini menurut kami bukan hanya sekadar untuk kita berlomba di balap sepeda tapi jadikan magnet pariwisata Provinsi Riau ini dari Kabupaten Siak ini,” kata Gubernur.
Hal ini dibuktikan dengan adanya Tour De Siak ini, juga membawa nama Riau ke mancanegara dan nasional lalu melihat bagaimana dukungan dari kementrian pariwisata dan ekonomi kreatif mempromosikan Tour De Siak ini baik di Indonesia maupun di luar Indonesia.
“Feeling saya ini bukan hanya sampai melaka saja Tour De Siak ini, bisa jadi sampai ke Thailand dan negara-negara lain. Saya tidak tau, sama-sama kita saksikan nanti ini bisa juga menyaingi Tour The France. Tidak apalah kita mimpi-mimpi dulu,” pungkasnya.