TNI-AD dan SAF Singapura, Latihan Bersama di Asem Bagus Situbondo

Lintas Jabodetabek485 kali dibaca

Situbondo, Lintas10.com – Latihan bersama Singapore Armed Forces Kartika Indopura (Safkar Indopura) tidak hanya dalam rangka meningkatkan profesionalisme satuan dan prajurit semata, namun juga untuk menumbuhkan sikap saling percaya, saling mengerti dan saling menghargai antar kedua Angkatan Darat.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tatang Sulaiman saat membuka
Latihan Bersama (Latma) yang rutin dilakukan setiap tahun tersebut, di Lapangan Dodiklatpur Rindam V/Brawijaya Asembagus Situbondo, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Senin (12/11/2018).

Letjen TNI Tatang Sulaiman menyampaikan, Latma yang telah memasuki usia yang ke-30 tahun merupakan usia yang cukup dewasa dalam membina hubungan kerjasama dua negara.

“Saya beharap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan, sekaligus menjadi sarana untuk memelihara dan mempererat hubungan kedua Angkatan Darat, khususnya bagi generasi kedua negara yang akan datang,”tegasnya.

Wakasad menilai bahwa interaksi antar prajurit antara kedua Angkatan Darat tersebut sekaligus menjadi ruang yang efektif dan efisien dalam membangun suatu hubungan komunikasi, hingga berbagi pengalaman.

“Pada gilirannya, kegiatan tersebut diharapkan mampu menumbuhkan sikap saling percaya, saling mengerti dan saling menghargai antar kedua Angkatan Darat,” tambahnya.

“Antara TNI-AD dan SAF menyadari bahwa dengan Confidence Building Measure yang kokoh, merupakan faktor terpenting dalam menjalin suatu hubungan Bilateral yang kuat dan harmonis antar kedua negara. Sehingga kita bisa hadapi berbagai macam tantangan dan potensi konflik yang mungkin timbul kapan saja, khususnya di kawasan Asia Pasifik,” terang Wakasad.

Berdasar hal tersebut maka mantan Kapuspen TNI ini juga berharap agar kedua pihak dapat saling berinteraksi, berbagi ilmu, ide maupun pendapat dalam memecahkan setiap persoalan yang ada.

Baca Juga:  Peringati Hari Pramuka, Yonif 411 Kostrad Bentuk Mental dan Karakter Pemuda di Perbatasan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses