“Sesuai visi daerah, sektor pariwisata menjadi prioritas disamping migas yang memang selama ini menopang APBD Kabupaten Siak. Dimana hampir 80% APBD Kabupaten Siak bersumber dari bagi hasil minyak. Untuk itu kedepan kami berencana mengembangkan sector jasa kepelabuhanan untuk menggerakkan perekonomian daerah” Ujar Hendrisan.
Hendrisan juga bercerita bahwa sejak tahun 2017, PT Samudera Siak yang merupakan Badan Usaha Kepelabuhanan telah dipercayakan oleh Kementerian Perhubungan untuk menjadi pengelola pelabuhan di Kawasan Industri Tanjung Buton (KITB).