“Lantaran adanya fluktuasi pembagian DBH Migas, untuk sementara pembangunan pasar PKL nya jadi terpending,” sebutnya.
Ditambahkannya, jika anggarannya memang keluar, barulah dinas akan melakukan survei secara detail agar bisa dicocokkan antara lokasi pedagang dengan kemudahan para pembeli. Artinya, bangunan ini bisa rill agar bangunan itu memang betul-betul ditempati oleh pedagang dan tidak jadi sia-sia setalah dibangun.
“Sementara ini program itu masih tepending, apakah ini nanti akan di bintangi atau tidak, ini masih dalam tanda tanya kami,” tandasnya. (gabe)