“Alhamdulillah, kita berhasil memboyong ‘kue’ APBN 2023 ke Kuansing sebesar Rp 65 Milyar, melalui Pokir/aspirasi dari anggota Fraksi PKS di Komisi V DPR-RI, semoga di tahun 2024 nanti lebih dari itu,” imbuhnya.
Sedangkan kegiatan dan anggaran APBN yang berhasil di boyong Fraksi PKS ke Kabupaten Kuansing Tahun 2023, yaitu :
1. Pembangunan/Pengaspalan Jalan Perhentian Luas-Baserah, sepanjang 16,8 KM sebesar Rp 49,499 Milyar.
2. Pembangunan Turap Tebing di Cerenti, dengan sebesar Rp 12,5 Milyar.
3. Program PISEW (Program Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah) sebesar Rp 500 Juta.
4. Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dengan anggaran sebesar Rp 1,4 Milyar.
5. Pembangunan Jaringan Irigasi sebesar Rp 800 Juta.
Sementara Kepala Desa Beringin Taluk, Bamba Rianto mengucapkan terima kasih kepada anggota DPRD Kuansing, Syafril yang telah mejadikan Desa Beringin sebagai lokus Reses yang kedua kalinya.
Menurut Bamba, Selama ini telah banyak yang dilakukan oleh ustadz Syafril untuk Desa Beringin, antara lain yaitu :
1. Mengenai akses jalan menuju kolam ikan masyarakat sepanjang 850 Meter, dan jalan tersebut sudah selesai dikerjakan. Sehingga mobil sudah masuk lokasi usaha untuk mengangkut hasil pertanian.
2. 5 unit Rumah rehab,
3. Pembangunan jembatan menuju usaha pertanian (semua itu sudah selesai dikerjakan).
Bamba menjelaskan bahwa melalui reses ini, Pemerintahan Desa Beringin kembali menyampaikan beberapa hal prioritas bagi masyarakat Beringin, antara lain yaitu :
Pertama Tahun 2022 lalu, Desa Beringin sudah di tetapkan Pemkab Kuansing sebagai kampung budidaya ikan Nila. ” Mohon dukungan sarana dan prasarana penunjang kegiatan pengolahan hasil panen warga, agar dapat meningkatkan nilai tambah dengan skala besar, menengah, dan kecil.