Menurut Sekkot Jakbar, bahwa dulu saat memasuki pensiun tidak ada katian dengan Bank DKI karena tidak ada kredit hingga pensiun, tapi sekarang berlanjut ada tambahan dan pensiunan masih dipercaya untuk menjadi nasabah Bank DKI. “Ternyata pensiunan masih dipercaya oleh Bank DKI menjadi nasabah walau sudah pensiun, kalau bisa bunga kreditnya lebih murah dibandingkan dengan yang pegawai masih aktif,” kata Eldi.
PBB RUMAH PENSIUNAN PNS GRATIS
Eldi Andi menambahkan, bahwa jelang pensiun para PNS mendapatkan kebahagiaan, arena PBB rumah para PNS yang pensiunan akan digratiskan atau di nol kan, dengan syarat sertifikatnya atas nama yang bersangkutan. “Itulah bentuk penghargaan pemerintah kepada kita semua yang nanti akan memasuki masa pensiun, mudah-mudahan kesempatan lain ada tambahan lagi bentuk penghargaan sebagai penghormatan kepada kita semua,” katanya.
“Tapi, apabila kita ingin mendapatkan penghormatan penghargaan, tentu dituntut dari kita juga, agar bekerja dengan baik untuk memberikan kenangan kepada kantor kita, yang khususnya lagi, juga memberikan kebahagiaan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat yang dilayani oleh kita semua,” tambahnya.
“Kegiatan pembekalan ini juga untuk memotivasi kita untuk bekerja keras lagi, jangan begitu ada pembekalan langsung loyo malah kita harus memanfaatkan sisa-sisa menghadapi pensiun waktu yang ada untuk berkarya lebih baik dan mudah-mudahan mendapatkan bimbingan dari Allah SW,” kata Eldi.
Sementara itu, mewakili Kepala Suku Badan Kepegawaian Jakbar, Elvriyana yang juga hadir pada pembukaan pembekalan, Kasubbid Kesejahteraan dan Pensiun, Suku Badan Kepegawaian Jakbar, Maukar mengatakan, dalam pembekalan terhadap PNS yang akan memasuki batas usia pensiun TMT tahun 2021 diikuti sebanyak 690 PNS di lingkungan Pemkot Adm Jakarta Barat dengan setiap hari 230 PNS selama tiga hari yakni tanggal 12 – 14 Agustus 2019 dengan nara sumber dari BKN Regional V Jakarta.