6. Membangun Tim yang Solid dan Saling Bersinergi
Pemilihan pimpinan OPD tidak hanya didasarkan pada kemampuan individu, tetapi juga harus memperhatikan sinergi antarpimpinan OPD agar tidak terjadi ego sektoral. Kepala daerah harus memastikan bahwa semua pimpinan OPD dapat bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.
7. Menetapkan Target Kinerja yang Jelas dan Evaluasi Berkala
Setelah pimpinan OPD dipilih, kepala daerah harus menetapkan target kinerja yang jelas, terukur, dan realistis. Selain itu, evaluasi berkala harus dilakukan untuk memastikan bahwa OPD berjalan sesuai dengan rencana kerja. Evaluasi ini bisa dilakukan melalui:
Laporan kinerja bulanan atau triwulanan.
Monitoring langsung terhadap program-program yang dijalankan.
Penilaian berbasis hasil yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
Kesimpulan
Pemilihan pimpinan OPD oleh kepala daerah baru bukan sekadar proses administratif, tetapi merupakan langkah strategis yang menentukan keberhasilan dalam menjalankan pemerintahan.
Dengan memilih pemimpin OPD yang kompeten, berintegritas, dan memiliki visi yang sejalan, kepala daerah dapat memastikan bahwa janji-janji kampanye dapat diwujudkan dan pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan secara optimal.
Transparansi, profesionalisme, dan akuntabilitas dalam proses seleksi adalah kunci utama untuk membangun pemerintahan daerah yang efektif dan berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat. ***
Penulis adalah coach dan trainer nasional.. pernah tiga periode menjabat anggota DPRD Kabupaten Bengkalis..