Situs Pahlawan Nasional Cut Mutia Kurang Perhatian Pemerintah

Top Ten285 kali dibaca

Lintas10.com, Aceh Utara-Perhatian Pemerintah Khususnya Pemkab Aceh Utara terhadap peninggalan sejarah Pahlawan Nasional Cut Mutia sangat kurang kepeduliannya, padahal pemilik lahan atau tempat berdirinya Rumah adat Cut Mutia (cagar budaya) yang tidak lain merupakan keturunan ke tiga Pahlawan Nasional Cut Mutia tersebut telah menghibahkan tanahnya, dan bila pun masih kurang, pihak keluarga bersedia kembali menghibahkan tanahnya lagi untuk pembangunan dan perluasan Kompek Pahlawan Nasional, demikian terang Keturunan Ketiga Cut Mutia H.T. Akmaruddin kepada Media di Komplek Meseum Pahlawan Nasional di Kecamatan Matang Kuli Gampong Mesjid Pirak.

“Kami pihak keluarga merasa sedih, karena kurangnya perhatian Pemerintah terhadap Situs peninggalan sejarah, dimana bisa kita lihat banyak bangunan yang telah rusak atau yang telah dimakan usia, seperti jendela, lantai, atap rumah dan barang-barang lainnya telah usang atau tidak ada perawatan serta penempatan barang-barang masih tidak sesuai tempatnya, kami dari keluarga keturunan Cut Mutia sangat mengharapkan dapat di bantu dan menjadi prioritas Pemerintah Aceh Utara,” terangnya.

 

Lebih lanjut H.T. Akmaruddin mengatakan pemerintah sebelumnya memberikan perhatian terhadap makam pahlawan itu.

“Dulunya pada waktu Pemerintahan Bupati Ali Basyah sangat diperhatikan dengan dibangunnya Rumah Cut Mutia, dan memang bangunan tersebut milik PemerintahAceh Utara yang merupakan tempat kembanggaan Masyarakat Aceh, Khususnya Aceh Utara,” ujarnya.( sumber lintasperistiwa.com)

Baca Juga:  Amin Centre Berikan Asuransi Jiwa Ke Masyarakat Miskin Di Kabupaten Kampar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.