Serapan Vaksin di Kabupaten Sarolangun Memenuhi Target

lintas Daerah448 kali dibaca

Sarolangun, lintas10.com- Sebelumnya kabupaten Sarolangun Propinsi Jambi berstatus leveli tiga yang di tetapkan oleh pemerintah Pusat karena masih rendah capaian target angka vaksin yang di lakukan.

Namun demikian pemerintah daerah dalam Dinas Kesehatan selaku lending sektor untuk penanganan Covid bekerja sama para antar Steak Holder menggenjot kegiatan vaksin pada
Masyarakat di wilayah kab Sarolangun.

Dengan kerja keras pihak dinas kesehatan yang saat ini di komandoi oleh dr. Irwan Mizwar ini berhasil menggenjot jumlah hasil vaksin ini
Dengan capaian target lebih baik, sehingga berhasil menggeser level 3 turun ke Level I.

Hal ini di sampaikan oleh kadiskes dr Irwan Mizwar M kes Selasa (7/12/2021) pada saat Aundesi dengan para wartawan IWS di aula kantor dinas kesehatan .

“Sejak saya di Lantik sebagai kadis 15 lalu PR yang paling berat bagaimana untuk megejar target angka vaksin ini . Alhamdulillah serapan target vaksinasi kita. telah Jauh bergeser dan level kita turun, awalnya Status level kina naik meski tidak ada saat Itu kita nol persen angka pasien yang positif namun target vaksin kita rendah maka level
Kita naik ke III,” katanya.

Dari itu Alhamdulillah berkat kerja keras dan kerja sama antar lintas sektor dan para tim Vaksinator saat ini telah kembali ke level Satu (I).

“Meski kita telah berada di level satu
Kita jangan ke lengah dan tetap siaga karena Covid Belum hilang cuma istirahat tidur saja dari dengan kita menjaga prokes di. antara pakai masker, Cuci tangan pakai sabun dan
Selalu menjaga jarak dan hindari kerumunan Supaya covid tak Bangun lagi dari tidur,” ujar Mantan direktur RSUD kab Sarolangun ini.

Baca Juga:  JPKP Sumut Desak Inspektorat Simalungun Audit Anggaran Dana Desa Dolok Pariasan yang dinilai tidak Tepat Sasaran

Selain itu sebagai kepala Dinas Kesehatan di Kab Sarolangun ia mengajak semua pihak Khususnya masyarakat yang belum di vaksin
agar segera melakukan vaksin, karena untuk menangkal serangan dari
Virus pademi Covid-19.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.