Satu Pleton Anggota Satpol PP Pelalawan Tertibkan PKL Membandal

Pelalawan328 kali dibaca

Pelalawan, lintas10.com- Melanggar peraturan dearah(Perda)
Kamis (18/1/2017) sekira pukul 10.30 WIB, Satuan Polisi Pamong Praja Pelalawan kembali melakukan penertiban terhadap pedagang yang berjualan di depan kawasan SMAN 1 dan SMPN 1 Pangkalan kerinci.

Tampak pantuan media ini. Puluhan anggota Satpol PP dan Damkar Kabupaten Pelalawan yang dipimpin oleh Kasi Penertiban, Sofyan, SH. MH turun kelapangan guna menindaklanjuti laporan pihak sekolah yang mengaku resah akibat ulah pedagang yang membuat lingkungan sekolah menjadi tidak bersih akibat dari sampah dagangan yang tidak dibersihkan oleh para pedagang, terlebih akibat dari keberadaan para pedagang tersebut merusak pemandangan Sekolah tersebut.

“Ya, tadi pagi sebanyak 1 pleton anggota Satpol PP dan Damkar kembali menertibkan pedagang yang berjualan didepan SMAN1 dan SMAN 1 pangkalan kerinci, ini merupakan tindak lanjut dari laporan pihak sekolah yang merasa gerah akibat keberadaan pedagang di depan kawasan sekolah,” ujar Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Pelalawan, H. Abu Bakar. FE, S.Pd,  M.Ap melalui Kasi Penertiban, SOFYAN, S.H, M.H

“Keberadaan pedagang ini sangat merusak pemandangan karena pedagang berjualan seenaknya tanpa ada aturan, padahal disana sudah dibuat papan informasi bahwa berjualan diperbolehkan hanya pada jam 3 sore, namun pedagang tetap juga berjualan sebelum jam yang sudah ditetapkan,” keluhnya.

Memang, Pemerintah Daerah Pelalawan melalui Satpol PP dan Damkar sudah memberikan pertimbangan kepada para pedagang, bahwa pedagang boleh berjualan di depan kawasan Sekolah tersebut, namun harus mematuhi peraturan yang ada, bahwa berjualan harus pada waktu yang sudah ditetapkan dan menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan, namun masih ada saja pedagang yang bandel, bahkan membiarkan peralatan dan barang dagangannya ditinggal begitu saja di depan Sekolah itu hingga pagi hari.

Baca Juga:  Indahnya Danau Kajuid Langgam Ditambah Permainan Flying Fox, Dinikmati Masyarakat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.