“Di dalam harta yang kita punya terdapat hak-hak orang miskin yang harus dipenuhi lewat membayar zakat. Berzakat akan membuat harta yang kita punya menjadi berkah untuk kehidupan,” ucap Husni.
Selain itu lanjut dia, membayar zakat juga mengangkat derajat keimanan, sekaligus membantu sesama saudara yang membutuhkan. Karena berzakat adalah salah satu rukun Islam yang harus dipenuhi sebagai hamba Allah SWT.
Sementara Ketua UPZ kecamatan Sungai Mandau Thamrin menyampaikan, pihaknya akan menyalurkan sebanyak 130 juta. Terdiri dari pola konsumtif dan produktif.
Ia sampaikan sebanyak 92 orang mustahik menerima bantuan zakat dalam bentuk sembako dan uang tunai, berjumlah Rp 600.000. Terdiri dari beras, minyak makan, mie instan dan telur ayam. Total zakat yang disalurkan pada saat itu sebanyak Rp.55.200.000.
Wakil ketua IV Baznas Siak Rozikin mengatakan, total penyaluran zakat pada tahap III untuk pola konsumtif dan produktif sebanyak Rp. 3,3 milyar untuk 14 kecamatan.
Kata dia, bantuan untuk Kecamatan Sungai Mandau berupa, pemasangan listrik dirumah warga di Kampung Olak, Sungai Selodang, Tasik Betung, dan Lubuk Jering, pembangunan rumah layak huni di Muara Bungkal dan akan membangun jamban bersih.
Menyambut hari raya kurban, pihak Baznas Siak membuat program sedekah kurban. Saat ini telah terkumpul 9 ekor kambing, yang akan dibagikan untuk Kecamatan Sungai Mandau dan Kandis. (Rls)