KOTOGASIB, lintas10.com- Penghulu Kampung Sengkemang Adi Afri menggelar rapat terkait dengan Koperasi Sengkemang Jaya yang sebelumnya melakukan pemancangan tapal batas tanpa ada musyawarah anggota Jumat (23/3/2018).
Acara yang berlangsung itu digelar di Kantor Penghulu dihadiri Camat Kotogasib Dicky Sopian, Sekcam Tengku Mukhtasar, Ketua Koperasi Sengkemang Jaya Iswondo, Kapolsek Kotogasib IPDA Iswandi, DANRAMIL Tualang Kapten R.Sitepu, anggota Koperasi, tokoh masyarakat M.Soleh, Bapekam, dan unsur pemerintahan Kampung Sengkemang.
Agenda rapat itu membahas kejadian pematokan tapal batas lahan koperasi yang tanpa kordinasi tersebut sempat beradu tegang urat syaraf yang mana saat ketua Koperasi menjelaskan mengapa dilakukan pematokan tapal batas.
“Ini kita lakukan untuk memenuhi syarat yang diminta oleh pihat terkait sebagai bukti perlengkapan legalitas koperasi sengkemang jaya,” ujar Iswondo.
Saat usai menyampaikan penjelasan Penghulu Kampung Adi Afri sempat meninggikan suaranya disebabkan apa yang disampaikan oleh Iswondo tidak memberikan jawaban yang di inginkan.
“Pak ketua jangan pancing saya, karena setiap apapun gerakan ketua dan pengurus seharusnya ada musyawarah dulu dengan anggota, apalagi kami juga sebagai pemerintahan Kampung,” kata Adi Afri.
Lanjut Penghulu, koperasi sengkemang jaya sejak pergantian pengurus belum pernah melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT).
“Sejak tahun 2016 dinas Koperasi telah menyurati supaya melakukan RAT, tahun 2017, 2018 juga kita medapatkan surat namun belum juga di laksanakan, ada apa?,” kata Penghulu.
Dikatakan Penghulu kalau memang berjuang untuk masyarakat Sengkemang ayo sama-sama.
“Jadi saat ini apakah memang memperjuangan masyarakat sengkemang atau masyarakat mana?,” sebut Adi Afri.
