lintas10.com, Medan – Proyek pembangunan drainase diJalan Bunga Asoka, Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang Kota Medan dikeluhkan warga tidak ramah anak.
Pasalnya permukaan drainase tidak dalam keadaan tertutup dan hanya berjarak dua meter dari pintu rumah warga . Hal ini membuat warga yang bermukim di seputaran areal drainase tersebut khawatir akan anak – anak mereka sewaktu waktu saat bermain terperosok masuk ke dalam lubang drainase.
Seperti diutarakan Maulana (36) saat berbincang kepada lintas10.com, Ia menuturkan bahwa khawatir dengan lubang pada permukaan drainase tersebut. Maulana pun berharap agar drainase ini di rapikan lagi dan lubang permukaan drainase tersebut ditutup kembali.
“Was – was lah bang, takut anak – anak pas bermain apalagi dari pintu rumah hanya dua meter. Mintanya ditutuplah lubang parit itu,” harapnya, Kamis (03/02/2022).
Sementara itu amatan awak media, dilokasi sudah tidak ada lagi dijumpai pelaksana proyek ini. Tampak pada sambungan Bok yang telah terpasang sebagian sambungannya di cor kembali, namun sebagian lagi dibiarkan hanya berbentuk diletak berbentuk susunan tanpa di cor pada persambungannya.
Hal ini dinilai jika dibiarkan maka tanah pada sisi drainase akan terjadi erosi akibat rongga lobang diantara box tersebut jika dibiarkan terbuka.
Dikonfirmasi terpisah Kepala Dinas PU Topan Obaja Ginting melalui Kabid Drainase Gibson Panjaitan menuturkan tidak semua ditutup uditch nya, alasannya agar gampang di normalisasi.
” Tidak semua ditutup uditch nya bg biar gampang normalisasi. Kalau ada kerusakan kerusakan termasuk timbunan yg turun akan tetap diperbaiki kontraktornya,” tutupnya. (Ly Tinambunan).