Pangkalan Bun, lintas10.com – Keahlian dan keterampilan serta berpengalaman dalam bidangnya, ditambah banyak syarat yang lain, itulah yang menjadi syarat untuk seseorang memasuki persaingan didalam lapangan pekerjaan.
Saat Dinas PUPR mementahkan semua persyaratan yang tentu sangat menyulitkan para calon tenaga kerja tersebut.
Menurut DR. Juni Gultom, ST, MTP Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kotawaringin Barat kepada Lintas10.com, mengatakan bahwa terobosan ini dilakukan agar masyarakat dapat ambil bagian dalam berbagai pekerjaan lapangan yang menjadi berbagai kegiatan dan pekerjaan swakelola yang dilakukan oleh Dinas PUPR Kabupaten Kotawaringin Barat.
Sebagai contoh, untuk membersihkan berbagai saluran dan drainase, saat ini terus mempekerjakan tenaga manual juga dalam pekerjaan program Jalan Nol lobang juga memerlukan tenaga manusia, karena pekerjaan tersebut tidak memerlukan alat dan peralatan berat dan pekerjaan tersebut berkelanjutan setiap waktu.
Yang penting, Ujar DR. Juni Gultom, bahwa setiap tenaga kerja yang terlibat memiliki kemauan untuk bekerja dan dapat bekerja dengan baik dan disiplin.
Memang program padat karya ini, paling tidak dapat memperkerjakan lebih banyak masyarakat agar masyarakat mendapatkan penghasilan dari berbagai pekerjaan yang dilakukan secara swakelola oleh Dinas PUPR Kabupaten Kotawaringin Barat, terutama dalam mewujudkan program pemerintah dalam penyediaan kesempatan dan lapangan pekerjaan kepada masyarakat, pungkas DR. Juni Gultom.(AT).
