Labusel, lintas10.com- Sehari berselang pasca tenggelamnya alat transportasi air di sungai Barumun PJ Bupati Labusel Alfi Syahriza ST.Meng. SC bersama Pj Sekda Fuadi STTP dan OPD yang terkait melihat langsung puing ponton yang tenggelam hanya terlihat terpal penutup di sungai Barumun Minggu (02/05/2021).
PJ langsung perintahkan Kepada Dinas Perhubungan A Sukri STPP agar menganggarkan pembuatan panton baru agar tertampung di anggaran 2022, sebab transpor penyebrangan penting bagi warga.
“Mungkin panton yang lama sudah tidak layak lagi tepergunakan, bisa jadi termakan usia dan media penunjang ponton sudah banyak yang bocor dan layak ganti,” ujar PJ Bupati.
Dikatakanya, atas nama Pemerintahan turut prihatin atas musibah menimpah tenggelamnya transprot penyebarangan sungai di Desa Rasau. Mengakibatkan terkendalanya warga yang hendak nyebrang dan harus berputar dan itu sudah pasti memakan waktu.
“Insyah Allah kita akan proritaskan alat penyebrangan sungai bagi warga Labusel khususnya warga Desa Rasau, saya tau panton ini sangat dibutuhkan warga untuk transprot penyebrangan kegiatan sehari-hari,” katanya.
Kepala Desa Rasau diwakilkan Sekdesnya Sahrul kepada media ini mengatakan atas nama warga sangat berterimakasih kepada Pemerintah Daerah yang terus andil dalam musibah tengelamnya panton ini.
“Kami berharap agar sesegera mungkin penganti panton, karena ini satu-satunya penyembrangan yang kami butuhkan sehari-hari, baik untuk kerja, keladang dan buat anak-anak sekolah pabila sudah dimulai sekolah dengan tatap muka nantinya,” sebut Kepala Desa.
Kepala Dinas Perhubungan A Sukri STTP, ditempat yang sama menyebutkan akan proritaskan pembangunan panton dan itu sudah perintah Bupati, juga ketahui panton adalah jantung penyebrangan bagi warga.