Pengusaha Group Nella Katering diduga Keroyok Ibu Rumah Tangga dan Berujung di Laporkan Kepolisi

Hukrim601 kali dibaca

MEDAN, lintas10.com – Seorang ibu rumah tangga bernama J br Situmorang bersama putrinya H Hotma br Pasaribu diduga dikeroyok secara bersama sama oleh pemilik Nella catering di Jalan Mansyruddin, Gang Anggrek Merah VII, Desa Bandar  Khalifah, Kecamatan Percut Seituan, tertuang dalam laporan polisi nomor : LP/B/1347/Vll/2021/SPKT/POLSEK PERCUT SEI TUAN/POLRESTABES MEDAN/POLDA SUMATERA UTARA tanggal 16 juli 2021.

Dijelaskan korban, sedikitnya terduga pelaku ada berjumlah 6 orang, masing-masing Aiptu Purn Janger Sinaga yang juga pengusaha Nella Katering bersama-sama istrinya Sertawati Kaban, Nella Sinaga, Dora Sinaga, Muti Sinaga dan  Mika Simarmata.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka goresan, sakit di pinggang dan sesak nafas karena syok akibat kejadian tersebut. J Situmorang sempat mendapat perawatan observasi di IGD RS Haji Medan karena sempat mengalami gangguan jantung akibat syok atas  kejadian tersebut.

Kedua korban kemudian mengadu ke Polsek Percut Sei Tuan membuat pengaduan. Kepada wartawan korban menceritakan, sejak pindah di gang Anggrek Merah, Nella Sinaga anak perempuan pemilik catering merasa tidak senang melihat keberadaan mereka.

“Kalau lewat naik sepeda motor atau mobil, dia selalu tancap gas dan menggeber-geber gas hanya tepat di depan rumah kami. Ironisnya, orangtuanya tidak melarang perbuatannya itu. Pernah saya labrak, malah dia melawan, tapi orangtuanya diam saja membiarkan perbuatan putrinya”. Kata J br Situmorang, Minggu (18/7/2021).

Kemudian, Mika Simarmata, masih warga gang Anggrek Merah 7, tingkah lakunya sama seperti Nella Sinaga dan  berteman kompak. Mereka berdua silih berganti mengebut di gang khusus di depan rumah J br Situmorang sambil bersorak-sorak mengejek.

Baca Juga:  TS Ditangkap Tim Mata Elang Satres Narkoba Polres Kuansing, Karena Pengedar Sabu di Lubuk Kebun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.