Kotogasib, lintas10.com- Memasuki di bulan April 2021 antisipasi terhadap terjadinya kebakaran lahan dan hutan yang berpotensi saat memasuki di musim kemarau atau panas.
Hal itu diungkapkan Penghulu Kampung Sengkemang Adi Afri ketika ditemui awak media ini (15/4/2021).
“Memasuki dimusim panas dan kemarau ini kita minta masyarakat mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan di wilayah perbunan,” kata Adi Afri.
Lanjut Adi Afri, sudah menjadi pelajaran atau pengalaman KARHUTLA sangat memberikan dampak buruk bagi lingkungan maupun bagi ekosistem yang berada disekitarnya.
“Jangan sampai terjadi lagi Karhutla seperti tahun sebelumnya,” katanya.
Jelas, kata Adi Afri bagi pelaku pembakaran hutan dan lahan secara sengaja akan mendapatkan sangsi hukum yang cukup berat.
“Untuk itu jangan coba-coba melakukan pembakaran hutan dan lahan, ada sangsi hukum pidananya yang cukup berat,” katanya menghimbau.
Beberapa tahun lanjut Adi Afri di wilayah nya memang pernah terjadi Karhutla di areal perkebunan namun tidak meluas dapat dipadamkan oleh Pemadam Kebakaran dibantu TNI,POLRI.
“Kita tidak mau lagi kejadian yang sama terjadi lagi di kampung Sengkemang,” ujarnya.
Peralatan Karhutla kata Adi Afri di Kampung Sengkemang ada mesin pemadam api yang bisa mencegah bila terjadi kebakaran.
“Meskipun begitu alat kita hanya berkapasitas kecil, tidak bisa menjangkau luas kalau terjadinya nanti kebakaran,” pungkas Adi Afri. (Infotorial).
