SIAK, LINTAS10.COM- Terjadinya banjir di kampung Tualang beberapa hari lalu membuat seluruh lapisan masyarakat prihatin, akibat kejadian itu sebanyak 351 kepala keluarga menjadi korban.
Jufrianto penghulu Kampung Tualang Kecamatan Tualang ketika di temui di Perawang Kamis (4/5/2017) mengungkapkan bahwa akibat banjir itu warganya mengalami kerugian yang luar biasa baik itu mental maupun materil.
“Kita selama ini tidak pernah mengalami banjir seperti saat ini,” ujarnya kepada lintas10.com.
Lanjutnya banjir yang parah itu terindikasi beberapa hal salah satu penyebabnya penyumbatan sungai alam dan kanal-kanal yang dibangun perusahaan.
“Salah satu penyebab banjir yang saat ini disebabkan terjadinya penyumbatan di sungai alam,” katanya.
Ditambahkan Jufri bentuk keprihatinan dari masyarakat Siak memberikan bantuan yang cukup menggugah.
“Hampir semua pihak memberikan kepedulian terhadap terjadinya banjir ini, dan kami ucapkan banyak terima kasih,” sebutnya dengan nada haru.
Namun lanjut Jufri, apa yang menjadi keinginan masyarakat hendaknya ditindak lanjuti oleh pihak terkait baik itu legislatif maupun eksekutif yang memang memiliki kapasitas.
“Banyak hal yang menjadi keinginan dan harapan masyarakat terhadap kejadian ini, kami meminta supaya ditindak lanjuti,” tandas penghulu yang menjabat kedua periode itu. (Sht)