KOTOGASIB, lintas10.com- Masyarakat Sengkemang mulai resah terhadap akan beroperasinya pengangkutan garam dari Kampung Rantau Panjang, keresahan itu timbul karena dikawatirkan akan berpotensi pada kerusakan kendaraan bermotor milik warga.
Hal itu disampaikan Penghulu Kampung Sengkemang Adi Afri kepada lintas10.com senin (30/7/2017).
“Kampung kita salah satu yang akan dilewati pengangkut garam dengan menggunakan mobil menuju ke pelalawan,” ujar Penghulu.
Lanjutnya sejauh ini pihak Perusahaan belum pernah melakukan sosialisasi kepada warga sekitar lingkungan Operasionalnya termasuk Sengkemang.
“Yang kita dengar perusahaan itu sudah beroperasi dan garam itu sudah diangkut,” katanya.
Dikatakan Penghulu itu, sebelumnya beberapa tahun lalu pernah juga ada pengangkutan garam dari pelabuhan yang mengakibatkan banyak kendaraan yang berkarat dan kropos.
“Sangat kita kawatirkan akan berdampak sosial,” sebutnya. (Sht)