Lintas10.com, Samosir – Lebih kurang 50 unit mesin pencacah yang bersumber dari dana APBD Kabupaten Samosir siap menemani kelompok tani yang ada di kabupaten samosir, Senin (23/1/23).
Kelompok tani yang ada di kabupaten samosir akan segera menerima dan mengunakan mesin pencacah rumput tersebut.
Pantas Marroha Sinaga sebagai wakil ketua DPRD Samosir, kepada wartawan mengungkapkan mesin pencacah ini adalah aspirasi dari masyarakat yang kita terima serta di berikan kepada masyarakat yang artinya ” Dari masyarakat samosir untuk masyarakat samosir” katanya.
Berjumlah 50 unit mesin pencacah yang akan di bagian kepada kelompok tani yang ada di Kabupaten Samosir, namun untuk pembagiannya kali ini agak berbeda dari tahun-tahun yang sebelumnya lagi katanya.
“Kenapa berbeda, ya kita melihat dari tahun-tahun yang sebelumnya, banyaknya barang-barang yang dibagikan kepada masyarakat lewat jalur HIBAH namun rata-rata barang tersebut tidak pernah kelihatan lagi, dan ketika di data oleh Pemkab, Pemkab sendiri pun kesusahan untuk mendata barang tersebut jelasnya.
Lebih dalam dijelaskan Pantas Marroha maka dari itu, untuk pembagian mesin pencacah ini kita buat seperti pinjam pakai (kontrak) agar kita bisa bersama-sama bertanggung jawab. Apabila nantinya masyarakat tidak memakai mesin ini lagi, maka mesin ini tidak akan hilang dan Pemkab Samosir bisa menariknya kembali,dan digunakan kembali pada yang membutuhkannya kembali.
“Untuk saat ini kita bisa melihat banyak nya enceng gondok,Jerami padi, tungkul jagung dan lain-lainnya yang sejenis rumput lah dan kita juga ketahui setiap panennya padi mau pun jagung kita sering membakarnya. Jadi setelah hadirnya mesin pencacah rumput ini, kita tidak perlu lagi membakarnya melainkan kita bisa menciptakan pakan ternak” tambahnya.
