“Alhamdulillah impian tersebut di dengar sama Allah dan akhirnya terwujud. Jadi untuk 14 kelurahan ada sekitar 1.896 orang dan kalau 104 desa ada sekitar 3.433 orang anak yatim. Kalau untuk anak yatim yang terdapat kelurahan, kita menghabiskan biaya sekitar kurang lebih Rp 6,1 Milyar dan untuk di desa kita menghabiskan biaya kurang lebih Rp 9,8 Milyar, “ujarnya.
Bahwa program ini sudah berjalan selama tiga tahun,sejak 2022 sampai 2024 ini. Program bantuan anak yatim tepat sasaran agar data sesuai yang diinginkan, pihaknya merangkul berbagai pihak dimulai dari masyarakat setempat, RT, RW, kelurahan, desa dan kecamatan.
” Kalau sudah didata, nantinya data tersebut akan validasi, apakah sesuai atau tidak. Kalau memang betul-betul benar anak yatim, baru kita salurkan bantuan tersebut. Tujuan dilakukan program tersebut, dapat meringankan beban kehidupan buat anak-anak yatim, “jelasnya.
Zukri menambahkan, bahwa bantuan anak yatim didanai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pelalawan.
” Selama saya diamanahkan sebagai Bupati Pelalawan,program ini akan terus berjalan nantinya. Kami sangat bersyukur bisa berbagi kasih bersama anak yatim. Untuk itu, saya berharap dengan bantuan yang kita salurkan ini membantu meringankan beban kehidupan buat anak-anak yatim di Kabupaten Pelalawan, “tutupnya.(warlin/Adv)