Tulungagung, Lintas10 com – Irigasi tersier merupakan jaringan air pengairan di petak tersier, mulai air luar dari bangunan ukur tersier, terdiri dari saluran tersier dan kuarter termasuk bangunan pembagi tersier dan kuarter, serta bangunan pelengkap lainnya yang terdapat di petak.
Saluran irigasi tersier sangat penting perannya bagi para petani karena para petani dapat memanfaatkan air dari petak tersier untuk mengairi lahan pertanian pada saat diperlukan.
Babinsa Desa Pulotondo Pelda Suparno bersama masyarakat melaksanakan karya bakti membenahi saluran irigasi tersier di Desa Pulotondo Kecamatan Ngunut, Ponorogo,
Rabu (1/9/2018).
Kegiatan ini dilakukan mengingat saluran irigasi tersier di desa Pulotondo ini kurang optimal dalam mengairi lahan pertanian karena sudah dangkal tidak seperti awal pembuatan dahulu.
Warga membenahi saluran irigasi tersier dengan mengangkat semua lumpur kering yang berada di dalam saluran irigasi secara bergotong-royong. Hal ini dilakukan agar saluran irigasi tersier tersebut dapat berjalan secara optimal lagi.
Babinsa Pulotondo bersama masyarakat saling bahu-membahu mengangkat lumpur kering dalam saluran terseier tersebut.
“Kegiatan kerja bakti bersama ini merupakan wujud kemanunggalan TNI bersama masyarakat,” kata Pelda Suparno.
Kegiatan ini juga, kata Pelda Suparno, merupakan salah satu wujud gerakan bersih desa dalam rangka menyambut hari kemerdekaan RI yang ke 73 tahun 2018 selain mengingat betapa pentingnya saluran irigasi tersier bagi para petani.
“Kegiatan warga ini selain untuk bersih desa dan pentingnya saluran ini bagi petani, juga dilakukan dalam rangka hari kemerdekaan RI ke 73,” tutup Pelda Suparno.
Editor: Benz
