“Sedangkan mentalitas kebangsaan dibutuhkan untuk menjaga bangsa ini tetap utuh, dalam kerangka Bhinneka Tunggal Ika dan Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia,” katanya.
Selain itu, Panglima TNI juga menjelaskan, bahwa perkembangan teknologi yang sangat pesat membawa pengaruh yang luar biasa pada tata kehidupan bermasyarakat dan bernegara, seperti teknologi siber, transportasi, biomolekular, fisika kuantum, eksplorasi angkasa, eksplorasi bawah laut, dan tentu saja teknologi militer.
“Perkembangan teknologi membawa perubahan dalam pola komunikasi, pola sosialisasi, pola bisnis dan lain-lain yang seolah-olah saat ini kita hidup dalam dunia yang tanpa batas. Kecepatan perubahan bahkan mengalahkan kecepatan kita dalam memahami perubahan itu sendiri,” ungkapnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya, Kapolri, Jenderal Pol. Prof. H. Tito Karnavian, Ph.D., Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI M. Sabrar Fadhilah, Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Dr. Agussani, M.AP, Kepala Pusat Pembinaan Mental (Kapusbintal) TNI, Laksma TNI Budi Siswanto, S.T., M.A.P., Wakil Asisten Operasi (Waasops) Panglima TNI, Marsma TNI M. Khairil Lubis, Wakil Asisten Teritorial (Waaster) Panglima TNI, Brigjen TNI (Mar) Purnomo dan Wakil Asisten Perencana (Waasrena) Kasau, Marsma TNI Purwoko Aji Prabowo.
Editor: ES265