“Kedatangan kami adalah untuk membantu sepak bola Indonesia guna menciptakan sistem secara akademis, dan berbagi mengenai kiat membangun sebuah klub agar meraih kesuksesan seperti yang dilakukan di FC Barcelona,” katanya.
Menurut Laporta, bahwa di FC Barcelona tidak hanya mengumpulkan Tropy tetapi juga memiliki uang, dan jika ingin sukses dilingkup perekonomian dalam hal ini uang, akan merekomendasikan harus memperhatikan dan menciptakan filosofi yang lebih dari sekedar klub, memiliki para pemain yang jenius dan mempromosikan secara akademis.
“Jika kita menemukan dan mempromosikan filosofi serta sistem secara akademis, maka sponsor dan uang akan datang sendiri,” katanya.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut diantaranya, Kasad Jenderal TNI Mulyono, para Asisten Panglima TNI, Danpom TNI Mayjen TNI Dodik Widjanarko, Kapuspen TNI Mayjen TNI Wuryanto, Danjen Kopassus Mayjen TNI Madsuni, dan pemilik Grup Artha Graha, Tomy Winata, serta para pengurus PS TNI.(Ebenezer Sihotang)