Jakarta, Lintas10.com – Apresiasi yang tinggi kepada seluruh prajurit TNI dan Polri selama kurun waktu 2018, karena telah memberikan yang terbaik dan kepercayaan yang tinggi kepada rakyat dan bangsa Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. bersama Kapolri Jenderal Pol Prof. Drs. Tito Karnavian, M.A., Ph.D dihadapan 3.445 orang prajurit TNI-Polri peserta Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Mantap Brata 2018 dalam rangka pengamanan penyelenggaraan pemilu tahun 2019 di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (18/9/2018).
Selanjutnya, Panglima TNI mengatakan, bahwa kepercayaan yang pertama adalah mampu mengamankan kegiatan mudik dan balik pada lebaran 2018 dan dilanjutkan dengan pengamanan Pilkada serentak di 171 daerah serta perhelatan yang sangat bergengsi yaitu pelaksanaan Asian Games ke 18 tahun 2018.
“Semuanya berjalan dengan aman dan lancar,” ujarnya.
Kedepan TNI-Polri tetap dituntut untuk mampu mengamankan kegiatan-kegiatan Pertemuan Tahunan Dana Moneter Internasional dan Bank Dunia (IMF-World Bank Annual Meeting) pada tanggal 8-14 Oktober 2018 di Bali dilanjutkan juga Perayaan Natal dan tahun baru serta pengamanan penyelenggaraan Pemilu tahun 2019.
“Kunci dari keberhasilan itu adalah soliditas dan sinergitas TNI-Polri,” katanya.
“Keberhasilan itu semua tentunya adalah pentahapan-pentahapan yang sangat penting yaitu yang pertama adalah Komando Pengendalian (Kodal) dengan diawali dari Komando Operasional dan Komando Taktis, semuanya berjalan lancar 1 (satu) komando dari atas sampai ke bawah karena itu semua diperkuat oleh komitmen antara TNI dan Polri,” imbuh Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
Dihadapan awak media, Panglima TNI menyampaikan bahwa TNI-Polri satu komando sehingga yakinlah bahwa sinergitas TNI-Polri akan terjaga. “Apabila di lapangan ditemukan adanya indikasi anggota TNI melanggar netralitas maka silahkan sampaikan kepada Puspen TNI untuk ditindaklanjuti lebih lanjut,” tegasnya.