Muatan Kapal Ratusan Ton Minyak MFO Milik Hj Usni Abu Bakar “Tumpah” di Perairan Belawan Diduga Cemari Lingkungan

Lintas SUMUT1,281 kali dibaca

Lintas10.com, Belawan – Kapal pengangkut Marine Fuel Oil (MFO) milik Hj Usni Abu Bakar di Dermaga 203 Regional I Pelindo Belawan, Sumatera Utara nyaris karam, perairan belawan diduga tercemar akibat MFO yang tumpah diperairan belawan.

Pihak pemerintah Kecamatan Belawan, Camat Belawan Yoga Budi Pratama Irawan mengatakan sudah berkordinasi dengan Dinas terkait serta Otoritas Pelabuhan.

” Monitor bang, kita sudah kordinasikan degan Dinas Teknis, dan Otoritas Pelabuhan” jawab Yoga menjawab kru awak media, Rabu (17/01).

Sementara itu, mengenai peristiwa muatan kapal tumpah diperairan belawan Dit Polairud Polda Sumut melalui Kompol Mangasi Tua Pasaribu mengatakan belum mengetahui peristiwa kapal nyaris karam itu.

Terhitung sejak peristiwa pada Kamis (11/1) pukul 04.00 Wib aparat berwenang Dit Polairud belum mendalami peristiwa tersebut.

Sementara itu, Pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumatera Utara (Sumut) melalui Kabid DLH Sumut Akmal Syahputra telah turun menindaklanjuti dugaan pencemaran lingkungan. DLH Sumut juga telah mengambil sample di empat titik untuk diuji di Laboratorium.

” Kita baru mendapat kabar tersebut kemarin, jadi hari ini kita turun kelokasi untuk mengambil sample untuk diuji ke Lab ” ujar Akmal Syahputra menjawab Lintas10.com.

Tambahnya, pihaknya akan memberitahukan hasil LAB tujuh hari kedepan kata dia.

Sebelumnya, narasumber media ini yang meminta namanya agar dirahasikan menuturkan bahwa terdapat kejanggalan atas tumpahnya minyak MFO di dermaga 203 Pelindo Belawan.

Menurut sumber kapal SBHM-1 milik rekanan Pertamina itu yakni PT Munasindo Mandiri Sejahtera diduga kelebihan muatan, kapal hanya mampu dengan muatan kapasitas 250 Ton namun diisi muatan 400 Ton lebih hingga mengakibatkan kapal karam.

Baca Juga:  Oknum Anggota DPRD Deliserdang Disinyalir Pengemplang Pajak sudah Belasan Tahun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.