Muatan Kapal MFO Milik Hj Usni Abu Bakar “Tumpah” Diduga Cemari Perairan Belawan, Publik Masih Menunggu Sangsi Hukum !

Lintas SUMUT1,333 kali dibaca

Klaim KSOP tersebut diduga mengaburkan fakta lapangan. Pasalnya pernyataan KSOP disertai foto lama dan malam hari dikirimkan kepada kru awak media sehingga tidak terlihat jelas air yang menghitam akibat tumpahan minyak ratusan ton itu.

“Tumpah dan sudah di blok area, ini fotonya pak” ujar Ifan kemarin.

“Tidak ada kelalaian. Murni musibah aja” kata Ifan lewat pesan tertulis menjawab kru awak media.

Tentu saja informasi yang diberikan oleh KSOP Humas Kantor Kesyahbandaran Utama Pelabuhan Belawan sedikit berbeda dengan informasi dilapangan.

Informasi yang dihimpun dari narasumber yang meminta namanya agar dirahasiakan menuturkan, kapal SBHM-1 milik rekanan pertamina yakni PT Munasindo Mandiri Sejahtera. Dalam keterangannya, ia juga menyampaikan, seharusnya kapal diduga hanya mampu dengan kapasitas 250 Ton namun diisi muatan 400 Ton hingga mengakibatkan kapal karam.

” Kapal ini seharusnya muatan 250 ton, namun dipaksa 400 ton, maka karam dia” ujar sumber, Senin (15/01/2024).

Amatan wartawan dilokasi, permukaan air laut menghitam dipenuhi cairan MFO. Para pekerja sedang berupaya menyiram MFO menggunakan cairan Chemical.

” Itu disemprot menggunakan cairan Chemical pak, seperti penghancur karat besi gitu ” jelasnya dilokasi.

Amatan wartawan lainnya dilokasi, juga terdapat mobil tangki pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) diduga tidak sesuai Standar Prosedur Operasioanal (SOP) resmi.

Pasalnya, mobil – mobil tangki disepanjang dermaga 203 tidak seperti mobil tangki pengangkut BBM pada umumnya. Mobil tangki terlihat tidak bertuliskan Pertamina dengan warna khas merah putih dan berlabel pertamina. Hal ini pun diduga ada unsur kelalaian pengawasan dari pihak terkait. (Ly).

 

 

Baca Juga:  Perjudian Meja Ikan - ikan Diduga Dikelola Oknum Berambut Cepak, "Marak" Di Medan Tuntungan!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.