Menjelang Penghujung Tahun, DISPORA Riau Gelar Penyuluhan Bahaya NARKOBA, AIDS, Dan HIV di Kabupaten Siak

Siak417 kali dibaca

Siak,lintas10.com-Bupati Siak H Alfedri membuka secara resmi Acara Sosialisasi dan Penyuluhan Bahaya Narkoba dan HIV/AIDS, yang di taja oleh Dinas Kepemudaan dan Olahraga Pemerintah Provinsi Riau, di Grand Royal Hotel, Kamis (10/10/19).

Hadir dalam acara ini, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Riau H Doni Aprialdi, Pemuda Pelopor Nasional Devi Pratiwi, Narasumber Motivator P4GN Kabupaten Siak Windu Rukmana, serta 250 orang peserta gabungan dari Pemuda, Mahasiswa, dan Pelajar se-Kabupaten Siak.

Dalam sambutannya, Bupati Siak H Alfedri menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Riau melalui Kadispora, yang telah mealokasikan anggaran untuk kegiatan penyuluhan bahaya penyalahgunaan narkoba ini.

“Percuma kita melakukan program yang unggul, berkolaborasi secara sinergi antara Kabupaten/Kota dan Provinsi untuk mendorong percepatan kemajuan pembangunan di Pekanbaru, Kampar Siak dan Pelalawan, kalau generasinya di rasuki penyalahgunaan narkoba. Tentu program-program yang baik ini nanti bisa hancur akibat dari banyaknya pemuda-pemuda yang ketahanan tubuhnya lemah tidak bisa mencapai sasaran dan tujuan yang kita harapkan,” sebutnya.

Oleh karena itu program ini sangat baik, lanjut Alfedri, program ini juga sinkron dengan kegiatan yang sedang di galakkan di Kabupaten Siak yakni melakukan penyuluhan bahaya penyalahgunaan narkoba di 14 Kecamatan, 14 Kampung dan 14 Sekolah.

“Semenjak BNK tidak ada di Kabupaten Siak 2016, ini persis terhenti kegiatan-kegiatan penyuluhan, tetapi eskalasi penyalahgunaan narkoba bukan hanya di Provinsi Riau, sekarang penyalahguna narkoba sudah mencapai angka 5 juta 900 lebih, kalau Riau 300.000 itu sekitar 5% dari total penyalahgunan se Indonesia. Provinsi kita 34, angka 300.000 itu terlalu banyak, tidak usahkan 300.000, 2/3 orang saja sudah sangat banyak, sebab itu adalah generasi penerus yang kita harapkan tangguh tidak terpengaruh oleh narkoba namun malah lemah bahkan meninggal, kita tidak mau 1 orang pun yang meninggal akibat narkoba ini,” pinta Alfedri.

Baca Juga:  Polres Siak Amankan Pelaku Karlahut Di Sungai Apit

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.