Mendikbud Paparkan Capaian Kemendikbud di Tahun 2016

Lintas Jabodetabek388 kali dibaca

JAKARTA, LINTAS10.COM -Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggelar konferensi pers akhir tahun 2016.

Dalam konferensi pers tersebut, Mendikbud Muhadjir Effendy dan jajaran pejabat Kemendikbud memaparkan capaian target program prioritas nasional bidang pendidikan dan kebudayaan.
Secara keseluruhan, ada lima hal pokok yang dilakukan Kemendikbud sebagai landasan umum dalam menjalankan program-program kementerian.

Pertama, meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia; kedua, meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional; ketiga, melakukan revoluasi karakter bangsa; keempat, memperteguh kebinekaan dan memperkuat restorasi sosial di Indonesia, dan kelima, penguatan tata kelola dan partisipasi publik.

Dalam peningkatan kualitas hidup manusia Indonesia, ada sembilan program prioritas yang dijalankan sepanjang tahun 2016. Program-program tersebut adalah Distribusi Kartu Indonesia Pintar (KIP), Sertifikasi Guru, Akreditasi Sekolah dan Lembaga, Unit Sekolah Baru, Peningkatan Kompetensi Guru, Pembangunan Perpustakaan, Ruang Kelas Baru, Tunjangan Profesi Guru (PNS dan Non-PNS), dan Rehabilitasi Ruang Kelas.

Salah satu capaian yang diraih adalah jumlah ruang kelas yang berhasil direhabilitasi melebihi target, yaitu sebanyak 12.752 ruang, dari target 11.633 ruang.

Mendikbud Muhadjir Effendy mengatakan, untuk meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional, Kemendikbud telah melakukan pengembangan SMK,khususnya
untuk beberapa jurusan yang menjadi prioritas pendidikan vokasi, antara lain SMK Kemaritiman dan SMK Pertanian.

Dari sisi infrastruktur, Kemendikbud telah membangun ruang kelas baru di SMK, sebanyak 5.478 ruang.

“Kemudian sesuai amanat Nawa Cita Pemerintahan Joko Widodo, Kemendikbud juga melakuan revolusi karakter bangsa, salah satunya melalui penguatan pendidikan karakter. Pada tahun 2016, ada 542 sekolah yang menjadi sekolah percontohan,” ujar Mendikbud saat jumpa pers di Kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat (30/12/16).

Baca Juga:  Manajemen PTPN V Lubuk Dalam Akui Bangun Perumahan Tak Kantongi IMB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.