Labuhanbatu Utara,lintas10.com- Sudah empat bulan terakhir ini masyarakat miskin Kecamatan Kualuh Ledong Labuhanbatu Utara menunggu Raskin (Beras Miskin) dari Bulog.
Warga miskin disana belum menerima penyaluran Raskin dari Kecamatam Ledong dan langsung ke Desa- Desa juga kelurahan .
“Udah empat bulan kami tidak dapat raskin dan belum ada kabarnya dari Kepala lingkungan kapan raskin akan datang,” kata ibu Butet (50)warga kualuh ledong kepada lintas10.com selasa (4/4/2017).
Dikatakan Butet bahwa kondisi perekonomian yang membuat warga sangat membutuhkan beras bantuan dari Pemerintah Pusat tersebut.
“Saya memang sangat membutuhkan Raskin itu untuk memenuhi kebutuhan kehidupan sehari-hari,” ujar ibu yang berstatus janda itu.
Diketahui pencarian Butet hanya sebagai buruh cuci dan kalau mau beli beras diwarung tidak mampu harganya mahal.
Maka dari itu Butet dan warga miskin lainnya semenjak adanya beras Raskin yang di Perogramkan Pemerintah, mereka masyarakat merasa terbantu.
Hal senada juga di ungkapkan Jamal (40) warga Desa Teluk Pulai luar yang sehari-hari bekerja serabutan.
Biasanya mereka menerima Raskin 7 kg dengan harga Rp 2 ribu perkilonya, dengan harga itu terjangkau oleh masyarakat.
“Harga beras di warung mahal, jadi kalau beras Raskin masih bisa terjangkau,” katanya.
Sementara Camat Kualuh Ledong Ependi Ismail Rambe saat di konfirmasi di Kantornya perihal masalah penyaluran raskin ia sedang tidak berada di kantor, dan melalui via pesan singkatpun tak jawaban (Hasan)