Lintas10.com. Kuansing – Aksi Kebut – kebutan anak remaja di jalan raya, yang kerap dilakukan khususnya setiap malam minggu di jembatan kembar – Lubuk Jambi, agar dapat ditertibkan.
Hal tersebut terungkap saat digelarnya Jum’at Curhat Polsek Kuantan Mudik, yang disampaikan Sekretaris Desa Kinali Rendi didampingi Rion (Anggota BPD), kepada Plh Kapolsek Kuantan Mudik AKP Feri Wardy, didampingi IPDA Efry Jonsons (Kasubsektor Gunung Toar), AIPDA Yuris Manar (Kanit Binmas) dan BRIPKA Hendri Fitra (Bhabinkamtibmas) bertempat di Desa Kinali, Jum’at (22/9/2023).
Menurut Sekretaris Desa Kinali, Rendi, aksi kebut-kebutan anak-anak remaja di jalan raya dan jembatan kembar Lubuk Jambi, sangat menggangu warga yang melintasi daerah tersebut.
” Kami sangat mengkhawatirkan terjadinya kecelakaan lalu lintas, baik terhadap pengendara maupun bagi orang lain,” katanya.
Rendi juga menyampaikan agar dapat meningkatkan giat patroli di desanya, guna mencegah terjadinya pencurian hewan-hewan ternak milik warga.
Dirinya bersama masyarakat Desa Kinali sangat menyambut baik kegiatan Jumat Curhat, yang digelar Polsek Kuantan Mudik. Dan berharap agar dapat terus dilaksanakan, agar hubungan antara Polri dengan masyarakat, dapat tetap terjaga dan semakin baik kedepannya,” ujarnya.
Plh. Kapolsek Kuantan Mudik AKP Feri Wardy menyebutkan giat Jum’at curhat adalah untuk meningkatkan silaturahmi antara Polri dengan warga. Sebagai wadah untuk mendengarkan keluhan dan harapan masyarakat, terkait isu yang muncul dan berkembang ditengah-tengah masyarakat.
Mengenai adanya aksi kebut-kebutan (balap liar), disekitar jembatan kembar Lubuk Jambi. Pihaknya akan menertibkan dan menindak, serta memberikan sanksi yang tegas bagi pelaku balap liar tersebut,” ujarnya.
