Masyarakat Keluhkan Pelayanan PLN Kerap Memadamkan Listrik Tanpa Pemberitahuan

Lintas10.com (SIAK) – Masyarakat kota Siak keluhkan pemadaman listrik bersumber dari PLN yang setiap hari melakukan pemadaman tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu.

Dalam sehari listrik PLN itu mati sebanyak 3 bahkan sampai 4 kali. Hal itu disampaikan Abdus ketika ditemui senin (4/1/2015) menurutnya akibat seringnya listrik mati yang di kelola oleh salah satu perusahaan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) rayon Siak itu membuat sebagian peralatan elektronik milik masyarakat sebagai pelanggan PLN mengalami kerusakan.

“Selain itu pekerjaan pun menjadi terkendala karena mengandalkan arus listrik dari PLN,” kata Abdus.

Hal senada juga disampaikan Ujang persoalan pemadaman listrik merupakan permasalahan klasik yang dari dulu sudah terjadi.

“Kita sebagai pelanggan sebenarnya samgat menyayangkan pelayanan PLN yang dari dulu sampai sekarang tidak pernah ada perubahan,” sebut Ujang.

Jadi lanjut Ujang adanya program PLN yang memberikan pelayanan prima dan akan melakukam penyambungan seribu pelanggan  itu hanya omong doang saja.

“Kita bisa liat sekarang apa buktinya, masih banyak rumah di Kabupaten Siak ini belum merasakan aliran listrik dari PLN, justru terkesan tebang pilih hal itu terjadi di salah satu wilayah Kecamatan yakni Kecamatan Kotogasib yang mana kalau warga mengurus lewat Biro langsung ditanggapi tetapi kalau daftar sendiri malah tidak ditanggapi dengan alasan jaringan belum ada,” ungkap Ujang.

Menurutnya itu salah satu yang terjadi di Kabupaten Siak menyangkut PLN dan masih ada Kecamatan lain yang belum teraliri listrik dari PLN.

“Kita meminta pihak terkait untuk bersikap tegas kalau memang tidak becus bekerja melayani masyarakat sebagai pelanggan mau pun calon pelanggan baiknya di berhentikan saja masih banyak yang antri dan mau bekerja sebagai pengganti,” katanya. (Sht)

Baca Juga:  Jelang Pilkada, Polres Gumas Gelar Lat Pra Ops Mantap Praja Telabang 2020

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.