Kotapinang Lintas 10.Com- Orang tua pasien kesal dengan pelayanan Klinik Chandra Kotapinang yang beralamat Jalan Bukit No: 76 tempatnya tanjakan depan rumah makan serba nikmat.
Pasalnya anak balita dari bapak Rio Juangga alamat Aek Batu yang terserang penyakit munmen masuk pada hari jumat pagi 09.00 WIB divonis dr harus diinfus melihat kondisi sibalita yang sudah lemas dan orang tua yang lagi galau dan kalut memberikan anaknya diinfus atas persetujuan tersebut, dr memerintahkan kepada perawat yang jaga untuk menginfus pada saat itu.
Namun yang disesalkan orang tua pasien ketidak berhasilan perawat klinik Chandra memasang abocath atau jarum infus ke organ tubuh balita tersebut dengan lima kali tusukan di kedua tangan, kaki dan lain-lain juga tidak berhasil namun orang tua sipasien harus membayar Rp. 380 ribu cass kepada kasir untuk keluar dari klinik Chandra tersebut.
Ditempat terpisah, bertambah lagi kekesalan orang tua pasien kepada klinik Chandra, keberhasilan perawat RS lain untuk memasukan abocath keorgan tubuh sibalita dengan sekali tusuk untuk mengalirkan cairan ataupun vitamin melalui selang infus kedalam tubuh sibalita.
Orang tua balita kepada Lintas 10.COM memang pada saat masuk ke klinik sudah kalut melihat kondisi anak, namum pihak klinik kelihatan tidak memaklumi kinerja yang tak setimpal dengan perlakuan yang di berikan mereka.
Dr klinik Chandra melalui perawat yang tak bersedia menyebutkan namanya menjelaskan kepada Lintas 10.COM (10/6/2017)
“Anak balita tersebut masuk pagi dalam kondisi lemas dan kami sempat melakukan tindakan penginfusan, sempat berhasil namun stuing dan kami lepas lagi, otomatis cairan dan tiga buah abocath tidak terpakai lagi dan kami juga memberikan obat kepada sibalita dari situlah perincian biaya pengobatan sianak dan siayah tidak komplin kok,” kata perawat.