Prosesnya dimulai dengan memanaskan santan, kemudian dimasukkan gula pasir, garam dan air serta diaduk hingga mendidih. Saat proses pengadukan, beras yang sudah disiapkan dicampurkan kapur sirih dan disirami dengan remasan air daun pandan. Lalu, ditambahkan dengan santan yang sudah dipanaskan tadi secukupnya dan diaduk hingga membentuk adonan yang kental namun tekstur nya tidak terlalu lembek sehingga masih dapat dibentuk menggunakan tapisan pembuat konji yang bentuk akhirnyai menyerupai cendol. Adonan tersebut dibentuk diatas kanca (kuali besar) kemudian diaduk hingga matang.
Konji anak loba sangat istimewa ditengah masyarakat Kuantan Singingi terutama di Desa Muaro Sentajo. yang mana proses pelaksanaannya dilakukan secara gotong royong. Secara tidak langsung kegiatan ini menjadi lambang semangat persatuan, solidaritas, kebersamaan yang kental dan meningkatkan kerukunan sesama warga.
Nama-nama peserta Kukerta UNRI gelombang III di Desa Muaro Sentajo, Kecamatan Sentajo Raya, Kabupaten Kuantan Singingi.
Tim Kunkerta dari Universitas Riau.
1. Ramli Muhammad Wicaksana (Fisipol)
2. Despi Ramadhani (FT)
3. Vioza Nurul Zulfia (Fisipol)
4. Savera Mukti (Fisipol)
5. Cristian Verynta Surbakti (Fisipol)
6. Ali Asraf Marzuki (Fisipol)
7. Zubaidah (FMIPA)
8. Ramadhoni Tri Nobel (FKIP)
9. Priska Annisaphira (FP). (Rls)