3. Karena pada Bulan Desember 2020 akan dilaksanakan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Provinsi Kalimantan Tengah ditambah Pilkada Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Kotawaringin Timur, Sebagai Aparat Keamanan Negara, Pihaknya Akan Menjalankan Politik Negara dan Netral, Dandim Letkol Drajad Tri Putro menghimbau dan mengajak seluruh masyarakat untuk memelihara kondysifitas keamanan dan ketenteraman masyarakat diseluruh wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat dan Kabupaten Sukamara dan bersama-sama memerangi hoax yang akan mengganggu kondusifitas keamanan dan ketenteraman masyarakat karena dampak media sosial sangat masiv, tentu harus secara aktif seluruh elemen masyarakat memerangi kemunculan apalagi penyebaraluasan berita hoax tersebut.
4. Sebagai pertanggungjawaban kepada seluruh masyarakat bahwa sebagai bagian utama aparat keamanan negara harus bebas dari penyalahgunaan Narkoba maka sewaktu-waktu Dandim Letkol Drajad melakukan test urine kepada seluruh Jajajaran Anggotanya untuk mengetahui bahwa Anggotanya terbebas dari penyalahgunaan Narkoba dan penyalahgunaan zat aditif lainnya.
Dan kegiatan test urine tersebut dilakukan pula hari ini dengan melibatkan 100 orang personil Jajaran Personil KODIM 1014/PBN dimulai dari Dandim, Kasdim Seluruh Jajaran Perwira Seksi dan Perwira Staff serta seluruh Anggota.
Kegiatan test urine ini akan terus dilakukan kedepan dengan waktu yang tidak ditentukan dan tanpa sepengetahuan Perwira serta Anggota agar tidak terkesan diatur-atur tegas Dandim Letkol Drajad.
Dandim Letkol Drajad Tri Putro dihadapan Komunitas Pers sangat berharap agar selalu meningkatkan kualitas komunikasi dengan meningkatkan kondusifitas keamanan diseluruh wilayah, khususnya di Kabupaten Kotawaringin Barat dan Kabupaten Sukamara, segala apapun jenis informasi yang timbul yang akan mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat yang terjadi diwilayah teritorial KODIM 1014/PBN, secepatnya sampaikan kepada Aparat Keamanan agar segera ditindaklanjuti sehingga tidak berlanjut dengan hal yang negatif apalagi sampai mengganggu keamanan dan ketenteraman masyarakat.