“Dongeng-dongeng dan pidato yang diceritakan atau disampaikan tentu harus mengadung pesan moral dan edukasi sehingga bisa membangun karakter disiplin anak sejak dini,” ujarnya.
Sementaraa Bupati Siak Syamsuar saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, untuk mengembangkan budaya baca dikalangan generasi muda perlu strategi atau upaya tepat serta berkesinambungan. Salah satunya melalui lomba-lomba seperti ini.
Disampaikannya, kegiatan lomba minat baca, mendongeng serta berpidato bahasa melayu dan ini sangat bagus. Artinya, anak-anak sejak kecil sudah dikenalkan budaya daerah kita khususnya, dan budaya nusantara pada umumnya.
Pada kesempatan itu Bupati mengajak, para tamu undangan dan peserta yang hadir untuk melestarikan budaya melayu, hingga sampai ke anak cucu dan tak hilang di bumi melayu ini.
Saat ini Pemerintah Kabupaten Siak sangat peduli terhadap pelestarian budaya, salah satunya dengan mengeluarkan surat edaran untuk PNS dan Honorer, yakni wajib berbahasa melayu, pada hari kamis dan jum’at.(Adv/hms)