Kuansing, lintas10.com- Mahasiswa KUKERTA UNRI menggelar sosialisasi tentang bahaya Narkoba di Mts N 4 Kuantan Singingi, Senin (8/9/2022).
Kegiatan itu digelar dalam rangka peduli ikut mencegah penyalahgunaan Narkoba ditingkat Pelajar dan masyarakat.
“Narkoba merupakan istilah untuk narkotika, psikotropika, dan bahan berbahaya lainnya. Narkoba adalah zat atau obat yang bersifat alamiah, sintetis, maupun semisintetis yang menimbulkan efek kesadaran, halusinasi, serta daya rangsang. Sementara menurut UU Narkotika pasal 1 ayat 1 menyatakan bahwa narkotika merupakan zat buatan ataupun yang berasal dari tanaman yang memberikan efek halusinasi, menurunnya kesadaran, serta menyebabkan kecanduan,” ujar Rezkya Srilestari Gimri.
Menurut Badan Narkotika Nasional (BNN), terjadi peningkatan pengguna narkoba di Indonesia pada tahun 2021 dibandingkan tahun 2019 di mana terjadi peningkatan hingga 1,95% atau sebanyak 3,66 juta jiwa menggunakan narkoba.
“Salah satu upaya yang dilakukan terhadap pencegahan penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar adalah penyuluhan dan sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba. Sosialisasi terhadap pelajar ini dilakukan karena usia remaja merupakan saat yang paling rentan dan mudah terpengaruh dalam penyalahgunaan obat-Obatan terlarang dan zat afiktif lainnya,” katanya.
Oleh sebab itu pemahaman dan pengetahuan akan dampak buruk dari pengaruh narkoba ini harus terus lebih di intensifkan lagi, sebagai upaya dalam memberikan daya imun kepada masyarakat utamanya pelajar sebagai penerus generasi bangsa.
“Pelajar harus waspada terhadap pengaruh, tawaran dan bujukan dari para bandar dan pengedar. Melakukan kegiatan-kegiatan yang positif dan bermanfaat, tingkatkan prestasi dan selalu hidup sehat tanpa narkoba. Harapan kami mahasiswa/i Kukerta UNRI melalui sosialisasi ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi pelajar tentang dampak buruk narkoba,” pungkas Rezkya.
