Kotawaringin Barat, lintas10.com- Dalam rangka penegakan aturan keselamatan terhadap angkutan penumpang kapal wisata di wilayah Kumai dan Sekitarnya, KSOP Kumai terus menggalakan sosialisasi Sertifikasi Kelayakan Keselamatan terhadap kapal-kapal yang melakukan jasa angkutan wisata.
Sebanyak 90 buah kapal jasa angkutan penumpang wisata yang saat ini beroperasi di Kumai yang melayani baik wisatawan dalam negeri, lokal maupun mancanegara dengan tujuan Taman Nasional Tanjung Puting, Tanjung Keluang dan Kegiatan Pancing Memancing di area Gosong Senggora.
Hal tersebut disyaratkan yang juga menjadi kewenangan instansinya bersama Dinas Perhubungan.
Untuk pertemuan hari ini berlangsung di aula Balai Taman Nasional Tanjung Puting Kumai 22/06/2018 yang dihadiri oleh Pos Lanal Kumai, KP3 Kumai serta para pengelola kapal angkutan wisata dibawah 7 ton.
Asril, satu diantara pengelola kapal atau kelotok angkutan wisata kepada Lintas10.com mengatakan sudah dua tahun lebih dan kapalnya telah diukur oleh orang Dinas Perhubungan sudah tiga kali, tapi sampai hari ini surat yang dinamakan sertifikat laik angkut tersebut belum terbit juga, apa masalahnya, katanya sambil bertanya…?
“Diharapkan setelah pertemuan ini semua surat ukur kapal, kelaikan dan kelengkapan keselamatannya segera diterbitkan,” imbuh Asriel Rabu (21/6/2018).
Sedang untuk pengelola kapal juga pengemudi Speedboat, pihak KSOP Kumai akan memfasilitasi pelatihan keterampilan juga akan diberikan Surat Kecakapan sesuai dengan klasifikasi keterampilannya, tambah Capt Wahyu Prihantono (AT)
