Dalam kegiatan rapat koordinasi virtual, yang dipandu oleh Ari Wangsa, dimana informasi awal untuk kegiatan peliputan PON Papua melakujan berbagai persyaratan diantaranya wartawan memiliki media yang registrasi oleh dewan pers, dan memiliki kartu Uji Kopetensi Wartawan (UKW) dan Uji Kopetensi Jurnalis (UKJ).
“Berbagai masukan dari kawan kawan Humas KONI, mengenai UKW/UKJ serta pendaftaran mandiri hingga kouta wartawan yang meliput yang diminta untuk diperpanjang dan ada rekomendasi dari khusus itu ditampung dan disampaiknan ke KONI Pusat bersama PB PON. Nantinya masukan ini akan kita bahas pada pertemuan Humas KONI berikutnya, sambil merapatkan hasil masukan dari semua kawan kawan Humas,” kata Ari Wangsa.
Sementara itu, Ketua Bidang Humas dan Media Ronie Pahlevi, Mewakili Ketua Umum KONI Kalteng, menyampaikan berbagai catatan dari hasil rapat pada intinya KONI Kalteng siap berkolaborasi dengan Humas KONI pusat hingga insan pers di daerah, termasuk kesiapan KONI Kalteng dalam mengikuti PON Papua nantinya.
“Usulan dalam rapat ini kami sampaikan kepada pengurus KONI, yang kemudian minta petunjuk lanjutan guna berkolaborasi dalam informasi dan perkuatan Humas KONI Kalteng untuk membangun dunia olahraga di Kalteng, sampai ke tingkat nasional seperti yang disampaikan oleh Ketum KONI pusat,” ucap Ronnie.(*AD).